Halaman

Sabtu, 10 Februari 2018

Kontrakan Selalu Berisik: Pindah atau Memberitahu Pemilik Kontrakan

Kontrakan Selalu Berisik: Pindah atau Memberitahu Pemilik Kontrakan

Jauh dari rumah sendiri adalah salah satu hal yang paling menyedihkan untuk banyak orang. Telebih lagi jika tidak memiliki tempat tinggal di kota orang. Maka, hal yang dilakukan adalah mencari sebuah penginapan yang terjangkau dan bisa ditempati dalam waktu yang lama. Biasanya sebuah kontrakan bisa menjadi solusi untuk menjadi tempat tinggal yang aman.

Kontrakan merupakan rumah sewaan yang biasanya disewakan untuk yang belum memiliki rumah atau para perantau dari luar daerah. Namun, biasanya kontrakan dihuni oleh para mahasiswa atau pekerja yang sedang merantau ke kota lain. Karena kontrakan biasanya dihuni oleh orang-orang yang berbeda, tentunya banyak hal yang terjadi selama mengontrak.

Kontrakan biasanya dihuni oleh setiap orang asing yang awalnya tidak saling mengenal, baik mahasiswa ataupun pekerja. Namun, kontrakan yang sudah lama ditinggali biasanya sudah membuat suasana menjadi berbeda. Misalnya sesama satu kontakan biasanya sudah saling akrab satu sama lain dapat menimbulkan kegaduhan karena sudah saling mengenal satu sama lain. Berisik adalah salah satu hal yang sudah biasa terjadi di sebuah kontrakan.

Namun, hal ini terkadang justru membuat orang lain tidak nyaman, seperti halnya tetangga kontrakan atau kontrakan atau kost lainnya yang berdekatan. Selain itu, hal ini tentu akan sangat mengganggu aktivitas dari orang lain. Apalagi jika yang terganggu adalah orang yang menginap di satu kontrakan tersebut. Apa yang Anda lakukan jika kontrakan selalu berisik setiap hari? Hal ini tentu tidak bisa dibiarkan begitu saja, karena akan selalu mengganggu ketenangan dari tiap individu.

Apa yang sebaiknya dilakukan jika kontakan terus berisik sepanjang hari? Tentu hal ini akan sulit dilakukan untuk Anda yang juga tinggal dikontrakan tersebut. Salah satu alasanya yaitu karena tidak enak hati dengan teman satu kontrakan yang akan ditegur.

Namun, jika terus didiamkan maka akan sangat mengganggu privasi untuk diri sendiri. Jadi, jika kontrakan selalu berisik dan Anda merasa tidak enak untuk mengatakan kepada anaknya langsung, yang harus Anda lakukan adalah sebagai berikut:

1. Membuat Note atau Tulisan Misterius

Jika Anda merasa tidak enak hati berbicara atau menegur langsung teman satu kontrakan Anda karena merasa selalu membuat keberisikan. Hal pertama yang perlu dicoba adalah dengan membuat sebuah catatan singkat sepeti semacam note atau tulisan yang misterius di sebuah dinding, kulkas, kamar mandi, ataupun di tempat umum sekitar kontrakan yang sering dipakai.

Misalnya seperti “Jangan berisik malam hari di atas jam 21.00 ya…. Karena mengganggu penghuni lainnya yang ingin beristirahat atau sedang belajar. Tolong ingat waktu!”.

Anda juga bisa membuat kata-kata yang halus yang menyentuh hati, namun tetap menyindir keras. Hal ini perlu dicoba pertama kali terlebih dahulu, jika tidak mempan bisa coba kirim note lagi. Tetapi jika tidak ampuh juga bisa menggunakan cara lainnya.

2. Memberitahu Kepada Pemilik Kontrakan

Jika membuat note misterius tidak bisa ampuh untuk memperingatkan teman kontrakan yang selalu berisik. Anda bisa diam-diam memberitahu pemilik kontrakan bahwa ada penghuni kontrakan yang selalu berisik sehingga mengganggu istirahat penghuni lainnya.

Hal ini tentu akan sangat merugikan pemilik rumah karena penghuni yang merasa terganggu bisa saja pindahdan mencari kontrakan lainnya. Memberitahu ke pemilik kontrakan juga bisa dengan menggunakan cara mengirim surat kaleng. Atau jika Anda berani untuk berbicara langsung akan lebih baik.

3. Pindah ke Kontrakan Lainnya

Jika cara sebelumnya tidak dapat ampuh juga untuk memperingatkan teman kontrakan yang selalu berisik. Maka Anda bisa pindah ke tempat kontrakan atau kost yang lebih nyaman dan tentram. Namun, untuk pindah kontrakan juga akan merugikan penghuni yang pindah kontrakan, karena biasanya kontrakan dibayarkan sekaligus di muka selama setahun penuh. Jadi lebih baik mengikuti cara yang pertama dan kedua untuk memperingatkan teman kontarakan yang berisik.

Dalam menghadapi situasi seperti ini Anda harus sabar dan selesaikan masalahnya dengan kepala dingin atau tanpa emosi agar tidak merugikan diri sendiri. Untuk itu, tips di atas bisa menjadi pilihan Anda ketika mengalami situasi tersebut.